Skip to main content

GARAPAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Lengkapnya ada di sini : Download di sini

A.    Definisi Administrasi kurikulum

      Kata administrasi berasal dari bahasa Latin yang terdiri atas kata ad dan ministrare. Kata ad mempunyai arti yang sama dengan kata to dalam bahasa Inggris yang berarti “ke” atau “kepada”. Ministrare sama artinya dengan to serve atau to conduct yang berarti “melayani” atau “membantu” atau “mengarahkan”. Dalam pengertian sempit administrasi yaitu kegiatan yang meliputi catat-mencatat, surat-menyurat, ketik-mengetik, dan lain-lain yang berhubungan dengan ketatausahaan. Sedangkan administrasi dalam arti luas adalah suatu kegiatan atau usaha untuk membantu, melayani, mengarahkan, ata mengatur semua kegiatan di dalam mencapai suatu tujuan.
      Jadi, administrasi adalah rangkaian kegiatan atau proses yang dilakukan oleh sekelompok orang yang bertlangsung dalam suatu bentuk kerjsa sama dimaksudkan untuk mencapai tujuan tertentu yang telah ditetapkan.

B.     Mekanisme Pengembangan Kurikulum

Tahap 1 : Studi kelayakan dan kebutuhan
Pengembang kurikulum melakukan kegiatan analisis kebutuhan program dan merumuskan dasar-dasar pertimbangan bagi pengembangan kurikulum tersebut. untuk itu, si pengembang perlu melakukan studi dokumentasi dan/atau studi lapangan
Tahap 2 : Penyususnan konsep awal perencanaan kurikulum
Konsep awal ini dirumuskan berdasarkan rumusan kemampuan, selanjutnya merumuskan tujuan, isis, strategi pembelajaran sesuai dengan pola kurikulum sistemik.
Tahap 3 : Pengembanagn rencana untuk melaksanakan kurikulum
Penyusunan rencana ini mencakup penyususnan silabus, pengembangan bahan pelajaean dan sumber-sumber material lainnya.
Tahap 4 : Pelaksanaan uji coba kurikulum di lapangan
Pengujian kurikulum di lapangan dimaksudkan untuk mengetahui tingkat kendalanya, kemungkinan pelaksanaan dan keberhasilannya, hambatan dan masalah-masalah yang timbul dan faktor-faktor pendukung yang tersedia, dan lain-lain yang berkaitan dengan pelaksanaan kurikulum.
Tahap 5: Pelaksanaan Kurikulum
       Ada 2 kegiatan yang perlu dilakukan, ialah:
1)        Kegiatan desiminasi, yakni pelaksanaan kurikum dalam lingkup sampel yang lebih luas.
2)        Pelaksanaan kurikulum secara menyeluruh yang mencakup semua satuan pendidikan pada jenjang yang sama.
Tahap 6 : Pelaksanaan penilaian dan pemantauan kurikulum
Selama pelaksanaan kurikulum perlu dilakukan penilaian dan pemantauan yang berkenaan dengan desain kurikulum dan hasil pelaksanaan kurikulum serta dampaknya.
Tahap 7 : Pelaksanaan perbaikan dan penyesuaian
Berdasarkan penilaian dan pemantauan kurikulum diperoleh data dan informasi

C.    Perencanaan kurikulum

Perencanaan kurikulum adalah langkah awal membangun kurikulum ketika pekerja kurikulum membuat keputusan dan mengambil tindakan untuk menghasilkan perencanaan yang akan digunakan oleh guru dan peserta didik. Karakteristik perencanaan kurikulum yaitu perencanaan kesempatan-kesempatan belajar yang dimaksudkan untuk membina siswa ke arah perubahan tingkah laku yang diinginkan dan menilai hingga mana perubahan-perubahan telah terjadi pada diri siswa bersangkutan

D.    Pengertian Administrasi Peserta Didik

            Peserta didik adalah unsur yang sangat penting dalam kegiatan pendidikan dan pengajaran di sekolah. Lembaga pendidikan didirikan untuk kepentingan peserta didik. Oleh sebab itu perlu mendapat perhatian yang cukup dari pelaksanaan pendidikan.
            Administrasi peserta didik merupakan bagian dari kegiataan administrasi yang dilaksanakan di sekolah, berupa usaha kerjasama yang dilakukan oleh para pendidik agar terlaksananya proses belajar mengajar yang relevan, efektif, efisien, guna tercapainya tujuan pendidikan yang diharapkan.
2.         Tujuan administrasi Peserta Didik
a.         Mengetahui data perserta didik
b.         Mengetahui potensi perserta didik
c.         Mengetahui, membina, dan mengembangakan kemampuan perserta             didik
3.         Kegiatan dalam Administrasi Peserta Didik
            Administrasi peserta didik meliputi hal-hal sebagai beriktu:
a.         Penerimaan siswa baru
Setiap awal tahun pelajaran sekolah ditentukan jumlah siswa baru yang akan diterima. Proses, prosedur, dan mekanisme penerimaan siswa baru di sesuaikan dengan kebujakan pemerintah dan sekolah masing-masing.
b.         Mutasi siswa
            Mutasi siwa adalah kegiatan yang berkaitan dengan perpindahan dari kelas yang rendah ke kelas yang lebih tinggi dan dari sekolah yang satu ke sekolah yang lain. Proses, prosedur, dan mekanisme mutasi siswa di sesuaikan dengan kebijakan pemerintah dan masing-masing sekolah.
c.         Penatalaksanaan kesiswaan
Penatalaksanaan kesiswaan meliputi hal-hal berikut ini
1)         Buku induk
Buku induk adalah buku yang berisikan data lengkap tentang identitas siswa.
2)         Buku klapper
Buku klapper berisikan nama siswa yang disusun secara alfabetis. Buku ini membantu dan memudahkan mencari nama siswa yang tercantum dalam buku induk.
3)         Daftar Hadir Siswa
Daftar hadir siswa merupakan salah satu alat yang dapat digunakan untuk mengetahui kehadiran siswa setiap hari.
4)         Buku Agenda Kelas
Buku agenda kelas disediakan untuk setiap rombongan belajar. Buku ini mencantumkan urutan mata pelajaran yang di ajarkan dalam satu hari. Dalam buku agenda disediakan kolom untuk diisi oleh guru tentang pokok bahasan (subpokok bahasan), yang di ajarkan pada jam pelajaran menurut jadwal dan kegiatan evaluasi pembelajaran.
5)         Buku nilai
a)         Buku nilai mata pelajaran
Buku nilai mata pelajaran adalah buku yang berisi catatan nilai                     ulangan harian, nilai tugas, dan nilai tes akhir.
b)         Buku nilai pribadi siswa
Buku nilai pribadi siswa adalah buku yang berisi catatan tentang prestasi dan perilaku siswa, misalnya juara suatu lomba, anak menolong teman yang kesulitan, anak berkelahi, dan anak yang suka menganggu temannya.
                        Nilai butir a dan b di atas diolah menjadi nilai rapor siswa
6)         Daftar Keadaan Siswa
Daftar keadaan siswa memuat data statistik tentang keadaan perkembangan jumlah siswa setiap bulan dan setiap tahun pelajaran.
7)         Laporan Kenaikan Kelas
Laporan ini menggambarkan keadaan jumlah siswa yang naik kelas, tinggal kelas, keluar dan lulus pada kelas I sampai dengan IV setiap tahun pelajaran.
8)         Daftar Calon Peserta Ujian Akhir
Daftar calon peserta ujian akhir berupa daftar yang berisi nama para siswa  kelas akhir yang akan menempuh ujian akhir sekolah. Daftar ini akan digunakan untuk berbagai keperluan yang berhubungan dengan penerimaan ijazah dan tanda kelulusan lainnya.
d.         Pembinaan Peserta Didik
Pembinaan Peserta Didik dilakukan antara lain, melalui organinsasi kesiswaan dan kegiatan ekstrakulikuler.
e.         Pelayanan Khusus Siswa
            Pelayanan khusus siswa merupakan pelayanan yang menyediakan segala kebutuhan siswa dalam menunjang pembelajaran dan pengembangan potensi anak.
f.          Peran guru dalam administrasi  Peserta didik
            Diantara peranan guru dalam pengelolaan murid adalah:
1)         Guru dapat dilibatkan dalam penerimaan murid baru, dengan menunjuk mereka sebagai panitia penerimaan yang dapat melaksanakan tugas-tugas teknis mulai dari pencatatan penerimaan sampai dengan pelaporan pelaksanaan tugas.
2)         Peranan yang besar dalam masa orientasi dipegang oleh guru kelas satu, disamping kepala sekolah. Tugas guru adalah membuat murid dapat lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan sekolah. Peranan guru dalam hal ini sangat penting, karena kekeliruan dalam orientasi dapat .
3)         Untuk pengaturan kehadiran murid di kelas, guru pun mempunyai andil yang besar.
4)         Guru harus mampu menciptakan suasana yang mendorong timbulnya motivasi murid untuk senantiasa berprestasi tinggi.
5)         Guru juga harus berperanan besar dalam menciptakan disiplin sekolah atau kelas yang baik, karena di sekolah merupakan masa pembentukan disiplin yang sangat menentukan untuk masa selanjutnya. Untuk membuat murid disiplin, guru diharapkan mampu menjadi contoh atau panutan bagi murid-muridnya

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian pertumbuhan,kematangan belajar dan latihan serta kaitannya dengan perkembangan

PAPER DI SUSUN OLEH: 1.       ASHAR                            :15.106040. 005 2.       SUREDA                          : 15.106040. 011 3.       MELJI SALWANIS        : 15.106040. 065           4.       RESKY ARYANI                       : 15.106040. 075 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN TAHUN 2016/2017 ABSTRAK Pertumbuhan yaitu perubahan atau kenaikan dalam ukuran secara keseluruhan fisik, seperti tulang, tinggi badan, berat badan, jaringan syaraf dan lainnya menjadi lebih sempurna. Kematangan adalah merupakan suatu keadaan atau tahap pencapaian proses pertumbuhan atau perkembangan. Latihan adalah suatu kegiatan untuk memperbaiki kemampuan kerja seseorang dalam kaitannya dengan aktivitas belajar. Perkembangan di sini diartikan perubahan yang dialami individu atau organisme menuju tingkat kedewasaan yang berlangsung secara sist

LOGO UNTUK FLAYER

 

Klasifikasi Pendekatan,strategi,metode,teknik,taktik,dan model pembelajaran

A.  Pendekatan pembelajaran adalah Titik tolak proses pembelajaran , di dalamnya mewadahi, menginsiprasi, menguatkan, dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoretis tertentu. Jenis-jenis Pendekatan dalam Pembelajaran 1.   Pendekatan Individualistic Pendekatan individualistic dalam proses pembelajaran, adalah sebuah pendekatan yang bertolak pada asumsi bahwa peserta didik memiliki latar belakang perbedaan dari segi kecerdasan, bakat, kecenderungan, motivasi, dan sebagainya. Perbedaan individualistis peserta didik tersebut memberikan wawasan kepada guru bahwa strategi pembelajaran harus memerhatikan perbedaan peserta didik pada aspek individual ini. Dengan kata lain, guru harus melakukan pendekatan individual dalam strategi belajar mengajarnya. Bila hal ini tidak dilakukan, makastrategi belajar tuntas ( mastery learning ) yang menuntut penguasaan penuh kepada peserta didik tidak pernah menjadi kenyataan. Dengan pendekatan individual ini kepada peserta didik dapat